Mencari motor touring yang pas untuk postur tubuh tidak terlalu tinggi memang bisa jadi tantangan tersendiri. Tapi tenang, guys! Jangan biarkan tinggi badanmu menghalangimu untuk menikmati serunya touring. Ada banyak pilihan motor yang dirancang dengan mempertimbangkan kenyamanan pengendara bertubuh lebih pendek. Artikel ini akan membahas beberapa rekomendasi motor touring yang cocok untukmu, serta tips memilih motor yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensimu. Jadi, siapkan dirimu untuk menemukan teman perjalanan yang sempurna!

Memilih Motor Touring yang Tepat untuk Postur Tubuh yang Tidak Terlalu Tinggi

Memilih motor touring yang tepat itu krusial banget, apalagi kalau kamu merasa tidak terlalu tinggi. Kenyamanan dan kontrol adalah kunci utama agar perjalananmu tetap menyenangkan dan aman. Jangan sampai salah pilih motor, yang ada malah bikin pegal dan nggak nyaman selama di jalan. Nah, berikut ini beberapa faktor penting yang perlu kamu pertimbangkan saat memilih motor touring idaman:

1. Tinggi Jok (Seat Height): Ini adalah faktor terpenting! Pastikan kamu bisa menapakkan kaki dengan nyaman saat berhenti. Idealnya, kedua kaki bisa menapak penuh atau setidaknya sebagian besar telapak kaki menyentuh tanah. Coba duduki langsung motornya di dealer, rasakan apakah kamu merasa nyaman dan seimbang. Jangan terpaku hanya pada angka tinggi jok yang tertera di spesifikasi, karena bentuk jok juga mempengaruhi kenyamanan. Jok yang lebar bisa membuatmu kesulitan menapakkan kaki, meskipun tingginya tidak terlalu tinggi. Pertimbangkan juga jok yang bisa direndahkan (low seat) atau jok aftermarket yang lebih tipis.

2. Berat Motor: Motor touring biasanya lebih berat dari motor biasa karena dilengkapi dengan berbagai fitur tambahan dan kapasitas mesin yang lebih besar. Pilih motor yang beratnya masih bisa kamu kendalikan dengan baik. Jangan sampai motor terlalu berat sehingga kamu kesulitan saat bermanuver atau saat kondisi jalan tidak rata. Latihan keseimbangan dan membiasakan diri dengan berat motor sangat penting sebelum melakukan perjalanan jauh. Kamu bisa mulai dengan latihan di area parkir atau jalan yang sepi.

3. Jarak Handlebar ke Jok (Reach): Perhatikan jarak antara handlebar dan jok. Pastikan kamu bisa meraih handlebar dengan nyaman tanpa harus membungkuk terlalu jauh. Posisi riding yang terlalu membungkuk bisa menyebabkan cepat lelah dan sakit punggung saat touring. Jika jaraknya terlalu jauh, kamu bisa mengganti handlebar dengan model yang lebih pendek atau memasang riser handlebar untuk mendekatkan posisi handlebar ke arahmu.

4. Posisi Kaki (Foot Peg Position): Posisi foot peg juga berpengaruh pada kenyamanan berkendara. Pastikan posisi foot peg tidak membuat lututmu terlalu menekuk atau terlalu lurus. Posisi lutut yang ideal adalah sedikit menekuk saat kaki berada di atas foot peg. Jika posisi foot peg tidak nyaman, kamu bisa menggantinya dengan model yang bisa diatur ketinggiannya (adjustable foot peg).

5. Fitur Tambahan: Pertimbangkan fitur-fitur tambahan yang bisa menunjang kenyamanan dan keamananmu selama touring, seperti windshield yang tinggi untuk melindungi dari angin, cruise control untuk menjaga kecepatan konstan di jalan tol, heated grips untuk menghangatkan tangan saat cuaca dingin, dan suspensi yang bisa diatur kekerasannya.

Rekomendasi Motor Touring yang Cocok untuk Postur Tubuh yang Tidak Terlalu Tinggi

Setelah memahami faktor-faktor penting dalam memilih motor touring yang tepat, sekarang saatnya kita membahas beberapa rekomendasi motor yang cocok untuk postur tubuh yang tidak terlalu tinggi. Daftar ini mencakup berbagai jenis motor touring, mulai dari yang ringan dan lincah hingga yang lebih besar dan bertenaga. Setiap motor memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, jadi pilihlah yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensimu.

1. BMW G 310 GS: Motor adventure entry-level dari BMW ini sangat cocok untuk pengendara bertubuh tidak terlalu tinggi karena memiliki tinggi jok yang relatif rendah (sekitar 835 mm) dan bobot yang ringan. G 310 GS lincah dan mudah dikendalikan, cocok untuk touring jarak pendek maupun menengah. Mesinnya yang bertenaga 34 hp cukup untuk melibas berbagai kondisi jalan. Selain itu, G 310 GS juga dilengkapi dengan fitur-fitur modern seperti suspensi upside-down, rem ABS, dan panel instrumen digital.

2. Kawasaki Versys-X 250: Motor adventure dari Kawasaki ini juga menjadi pilihan populer di kalangan pengendara bertubuh tidak terlalu tinggi. Versys-X 250 memiliki tinggi jok sekitar 815 mm dan bobot yang ringan, sehingga mudah dikendalikan di berbagai kondisi jalan. Mesin 249cc-nya cukup bertenaga untuk touring jarak menengah. Versys-X 250 juga dikenal dengan konsumsi bahan bakarnya yang irit, sehingga cocok untuk perjalanan jauh.

3. Suzuki V-Strom 250: Pilihan lain di kelas motor adventure 250cc yang cocok untuk postur tubuh tidak terlalu tinggi adalah Suzuki V-Strom 250. Motor ini memiliki tinggi jok sekitar 800 mm dan desain yang nyaman untuk perjalanan jauh. V-Strom 250 dilengkapi dengan mesin 248cc yang responsif dan fitur-fitur seperti windshield yang tinggi dan rak belakang untuk membawa barang bawaan.

4. Honda Rebel 500: Jika kamu lebih suka gaya cruiser, Honda Rebel 500 bisa menjadi pilihan yang menarik. Motor ini memiliki tinggi jok yang sangat rendah (sekitar 690 mm), sehingga sangat mudah dijangkau oleh pengendara bertubuh tidak terlalu tinggi. Rebel 500 memiliki desain yang stylish dan mesin 471cc yang bertenaga. Motor ini cocok untuk touring santai di jalanan perkotaan maupun jalan raya.

5. Royal Enfield Himalayan: Motor adventure bergaya klasik ini juga bisa menjadi pilihan menarik bagi pengendara bertubuh tidak terlalu tinggi. Himalayan memiliki tinggi jok sekitar 800 mm dan desain yang kokoh. Motor ini dirancang untuk melibas berbagai kondisi jalan, termasuk jalanan off-road. Himalayan dilengkapi dengan mesin 411cc yang bertenaga dan suspensi yang nyaman untuk perjalanan jauh.

Tips Tambahan untuk Touring dengan Postur Tubuh yang Tidak Terlalu Tinggi

Selain memilih motor yang tepat, ada beberapa tips tambahan yang bisa kamu terapkan agar touring tetap nyaman dan aman meskipun postur tubuhmu tidak terlalu tinggi:

• Gunakan Sepatu dengan Sol Tebal: Sepatu dengan sol tebal bisa membantu menambah tinggi badanmu saat menapakkan kaki di tanah.
• Pasang Lowering Kit: Lowering kit adalah perangkat yang bisa menurunkan tinggi suspensi motor, sehingga kamu bisa lebih mudah menapakkan kaki.
• Latihan Keseimbangan: Latihan keseimbangan sangat penting agar kamu bisa mengendalikan motor dengan baik, terutama saat berhenti atau bermanuver di kecepatan rendah.
• Berkendara dengan Santai: Jangan terburu-buru saat berkendara. Nikmati perjalananmu dan beristirahatlah secara teratur.
• Bawa Perlengkapan yang Tepat: Pastikan kamu membawa perlengkapan touring yang lengkap dan sesuai dengan kebutuhanmu, seperti jaket, celana, sarung tangan, helm, dan sepatu yang nyaman.

Dengan memilih motor touring yang tepat dan menerapkan tips-tips di atas, kamu bisa menikmati serunya touring tanpa terhalang oleh postur tubuhmu yang tidak terlalu tinggi. Ingat, kenyamanan dan keamanan adalah yang utama. Jadi, pilihlah motor yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensimu, dan jangan lupa untuk selalu berkendara dengan hati-hati.

Semoga artikel ini bermanfaat, guys! Selamat touring dan sampai jumpa di jalan!