- Inisialisasi Centroid: Pilih
ktitik data secara acak sebagai pusat (centroid) awal dari setiap cluster. - Assignment: Hitung jarak antara setiap titik data dengan semua centroid. Titik data akan dimasukkan ke dalam cluster dengan centroid terdekat. Biasanya, jarak yang digunakan adalah jarak Euclidean.
- Update Centroid: Hitung ulang posisi centroid untuk setiap cluster. Posisi centroid baru adalah rata-rata dari semua titik data yang berada dalam cluster tersebut.
- Iterasi: Ulangi langkah 2 dan 3 sampai posisi centroid tidak lagi berubah secara signifikan (konvergen) atau sampai jumlah iterasi maksimum tercapai.
- Kesederhanaan: Algoritma ini mudah dipahami dan diimplementasikan.
- Efisiensi: K-Means relatif cepat untuk data yang berukuran sedang.
- Skalabilitas: Dapat menangani dataset yang besar.
- ID Toko
- Penjualan Produk A
- Penjualan Produk B
-
Pilih jumlah cluster (
k). Misalkan, kita ingin mengelompokkan toko menjadi 2 cluster (k = 2). -
Pilih secara acak 2 toko sebagai centroid awal. Misalnya, toko 1 dan toko 2.
-
Buat tabel untuk menyimpan koordinat centroid. Kolomnya adalah:
- Cluster ID
- Penjualan Produk A (Centroid)
- Penjualan Produk B (Centroid)
Isi tabel dengan data centroid awal:
Cluster ID Penjualan Produk A (Centroid) Penjualan Produk B (Centroid) 1 10 15 2 25 30 - Hitung jarak Euclidean antara setiap toko dengan setiap centroid. Rumus jarak Euclidean adalah:
√((x2 - x1)^2 + (y2 - y1)^2). Di Excel, kita bisa menggunakan rumusSQRT((x2-x1)^2+(y2-y1)^2). - Buat kolom baru di tabel data penjualan untuk menyimpan informasi cluster. Kolomnya adalah: “Cluster ID”.
- Untuk setiap toko, masukkan ke dalam cluster dengan centroid terdekat. Misalnya, toko 3 akan masuk ke cluster 1 jika jaraknya ke centroid 1 lebih kecil daripada jaraknya ke centroid 2.
- Hitung ulang posisi centroid untuk setiap cluster. Caranya adalah menghitung rata-rata penjualan produk A dan produk B dari semua toko yang masuk ke dalam cluster tersebut.
- Ganti nilai centroid di tabel centroid dengan nilai yang baru dihitung.
- Ulangi langkah 3 dan 4 sampai posisi centroid tidak lagi berubah secara signifikan. Kalian bisa mengatur jumlah iterasi maksimum sebagai batasan.
- Setiap iterasi akan memperbarui informasi cluster untuk setiap toko dan posisi centroid.
- Setelah iterasi selesai, kalian akan mendapatkan pengelompokan toko-toko berdasarkan pola penjualan mereka.
- Kalian bisa melihat cluster mana yang berisi toko-toko dengan penjualan produk A dan B yang mirip.
- Siapkan Data: Kita akan menggunakan contoh data penjualan toko yang sama seperti sebelumnya.
- Pilih
k: Kita tetapkank = 2(dua cluster). - Inisialisasi Centroid: Pilih dua toko secara acak sebagai centroid awal. Katakanlah kita memilih toko 1 dan toko 2 sebagai centroid awal.
- Buat Tabel Centroid: Di Excel, buat tabel untuk menyimpan centroid. Tabel ini akan memiliki kolom:
Hai, teman-teman! Pernahkah kalian mendengar tentang K-Means Clustering? Atau mungkin kalian sudah sering mendengarnya, tapi masih bingung bagaimana cara menghitungnya? Nah, jangan khawatir! Dalam artikel ini, kita akan membahas contoh perhitungan K-Means di Excel secara detail dan mudah dipahami. Kita akan mulai dari dasar, memahami konsep K-Means, lalu bagaimana menerapkannya dalam spreadsheet favorit kita, Excel. Siap untuk menyelami dunia clustering data? Yuk, kita mulai!
Memahami Konsep Dasar K-Means Clustering
K-Means Clustering adalah salah satu algoritma machine learning yang paling populer dan sederhana untuk melakukan pengelompokan data (clustering). Ide dasarnya adalah mengelompokkan data ke dalam k cluster yang berbeda, di mana setiap titik data akan masuk ke dalam cluster terdekat. Bayangkan kalian punya sekumpulan titik-titik data yang tersebar di sebuah bidang, dan tugas kalian adalah mengelompokkan mereka menjadi beberapa kelompok berdasarkan kedekatan. Itulah yang dilakukan oleh K-Means.
Bagaimana K-Means Bekerja?
Proses K-Means secara umum melibatkan langkah-langkah berikut:
Mengapa K-Means Begitu Populer?
Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. K-Means sangat sensitif terhadap pemilihan awal centroid dan bisa terjebak dalam solusi local optima. Selain itu, kita harus menentukan jumlah cluster (k) di awal, yang kadang-kadang bisa menjadi tantangan. Tapi jangan khawatir, dengan pemahaman yang baik, kita bisa mengatasi tantangan-tantangan ini.
Contoh Perhitungan K-Means di Excel: Studi Kasus Sederhana
Sekarang, mari kita praktikkan contoh perhitungan K-Means di Excel dengan studi kasus sederhana. Kita akan menggunakan data penjualan produk di beberapa toko. Tujuan kita adalah mengelompokkan toko-toko ini berdasarkan pola penjualan mereka. Kita akan mengasumsikan kita hanya memiliki dua variabel: penjualan produk A dan penjualan produk B. Ini akan mempermudah visualisasi dan pemahaman.
1. Persiapan Data di Excel
Buat tabel di Excel dengan kolom berikut:
Isi tabel dengan data penjualan beberapa toko. Misalnya:
| ID Toko | Penjualan Produk A | Penjualan Produk B |
|---|---|---|
| 1 | 10 | 15 |
| 2 | 25 | 30 |
| 3 | 15 | 20 |
| 4 | 35 | 40 |
| 5 | 20 | 25 |
2. Inisialisasi Centroid Awal
3. Assignment (Penugasan)
4. Update Centroid
5. Iterasi
6. Hasil Akhir
Tips: Gunakan fitur “Format Bersyarat” di Excel untuk memvisualisasikan cluster. Misalnya, beri warna yang berbeda untuk setiap cluster.
Implementasi Detail Perhitungan K-Means di Excel
Mari kita bedah lebih dalam bagaimana perhitungan K-Means di Excel dilakukan secara detail. Kita akan mengikuti langkah-langkah yang sudah dijelaskan sebelumnya, tetapi dengan contoh perhitungan yang lebih spesifik dan rumus Excel yang konkret.
1. Data dan Inisialisasi
Lastest News
-
-
Related News
US News Law School Rankings Release Date
Jhon Lennon - Oct 23, 2025 40 Views -
Related News
Rotherham, Netherlands: Image Search Insights
Jhon Lennon - Oct 23, 2025 45 Views -
Related News
Emily Fox: Actress's Net Worth Explored
Jhon Lennon - Oct 23, 2025 39 Views -
Related News
Best Cars To Sell In Forza Horizon 4 For Maximum Profit
Jhon Lennon - Nov 17, 2025 55 Views -
Related News
Getting To Elmira/Corning Regional Airport: A Simple Guide
Jhon Lennon - Oct 23, 2025 58 Views