-
Kalimat: "I recently moved to a new apartment." Terjemahan: "Saya baru-baru ini pindah ke apartemen baru." Penjelasan: Di sini, "recently" jelas nunjukin kalau perpindahan apartemen itu kejadiannya belum lama. Bisa jadi minggu lalu, atau bahkan beberapa hari lalu. Kata "baru-baru ini" pas banget buat ngasih tahu info ini tanpa perlu detail kapan persisnya.
-
Kalimat: "Have you read any good books recently?" Terjemahan: "Apakah kamu sudah membaca buku bagus belakangan ini?" Penjelasan: Pertanyaan ini sifatnya lebih umum. "Belakangan ini" di sini mencakup periode waktu yang mungkin lebih luas, misalnya beberapa minggu atau bulan terakhir. Penanya ingin tahu apakah ada buku menarik yang sudah dibaca si lawan bicara dalam kurun waktu yang belum terlalu lama.
-
Kalimat: "The company has launched a new product recently." Terjemahan: "Perusahaan itu baru-baru ini meluncurkan produk baru." Penjelasan: Ini adalah contoh penggunaan "recently" dalam konteks bisnis atau berita. Kata ini menekankan bahwa peluncuran produk itu adalah kabar baru yang relevan saat ini.
-
Kalimat: "She seemed a bit stressed recently." Terjemahan: "Dia terlihat agak stres belakangan ini." Penjelasan: Menggambarkan kondisi seseorang. "Belakangan ini" menunjukkan bahwa perubahan sikap atau kondisi stres itu terjadi dalam periode waktu yang tidak terlalu jauh dari sekarang, dan mungkin masih berlangsung.
-
Kalimat: "We haven't seen each other recently." Terjemahan: "Kita belum bertemu baru-baru ini / belakangan ini." Penjelasan: Kalimat ini bisa diterjemahkan dengan dua cara di atas. Keduanya benar dan maknanya sama: tidak ada pertemuan dalam jangka waktu yang belum lama. Pilihan terjemahan tergantung pada kebiasaan dan nuansa yang ingin ditekankan.
-
Kalimat: "He has been working very hard recently." Terjemahan: "Dia sudah bekerja sangat keras belakangan ini." Penjelasan: Serupa dengan contoh nomor 4, ini menjelaskan suatu aktivitas yang intensif terjadi dalam periode waktu yang belum lama. Kata "belakangan ini" lebih cocok karena menyiratkan sebuah trend atau kebiasaan yang sedang terjadi.
-
Kalimat: "I just met her recently." Terjemahan: "Aku baru saja bertemu dengannya baru-baru ini." Penjelasan: Walaupun ada kata "just" yang artinya "baru saja", penambahan "recently" di sini menekankan bahwa pertemuan itu terjadi dalam waktu yang sangat dekat, tapi tanpa perlu menyebutkan jam atau menitnya.
-
Kalimat: "The situation has changed a lot recently." Terjemahan: "Situasinya sudah banyak berubah baru-baru ini." Penjelasan: Digunakan untuk menunjukkan perubahan signifikan yang terjadi dalam waktu dekat. "Baru-baru ini" sangat efektif untuk menekankan betapa dinamisnya perubahan tersebut.
| Read Also : IServer In France: A Comprehensive Guide -
Kalimat: "Has he called you recently?" Terjemahan: "Apakah dia sudah meneleponmu belakangan ini?" Penjelasan: Pertanyaan tentang komunikasi. "Belakangan ini" di sini bertujuan untuk menanyakan apakah ada kontak dalam kurun waktu yang belum lama, yang mungkin relevan untuk pembicaraan saat ini.
-
Kalimat: "They are planning a trip recently." Terjemahan: "Mereka sedang merencanakan perjalanan baru-baru ini." Penjelasan: Di sini, "recently" mungkin terdengar sedikit janggal dalam bahasa Inggris jika digabung dengan "are planning" (present continuous) jika maksudnya rencana yang baru dibuat. Lebih umum jika dikatakan "They recently planned a trip" (Mereka baru-baru ini merencanakan perjalanan) atau "They are planning a trip soon" (Mereka sedang merencanakan perjalanan segera). Namun, jika maksudnya adalah mereka baru saja mulai merencanakan perjalanan, maka terjemahan "baru-baru ini" bisa diterima, meski perlu hati-hati dalam penggunaannya agar tidak ambigu.
- Recently: "I recently bought a new phone." (Aku membeli ponsel baru baru-baru ini - mungkin seminggu yang lalu).
- Just: "I just bought a new phone." (Aku baru saja membeli ponsel baru - mungkin 5 menit yang lalu, atau barusan banget).
- "He's been very quiet lately." (Dia agak pendiam belakangan ini - nuansanya: ini adalah perubahan dari kebiasaannya, dan mungkin masih berlanjut).
- "I haven't seen him lately." (Aku belum bertemu dia belakangan ini - nuansanya sama seperti "haven't seen him recently", tapi kadang "lately" bisa lebih menekankan pada kondisi nggak bertemu).
- "I saw him yesterday." (Aku bertemu dia kemarin - waktu spesifik).
- "I saw him recently." (Aku bertemu dia baru-baru ini - waktu nggak spesifik, tapi belum lama).
Hai, guys! Pernah nggak sih kalian lagi ngobrol atau baca sesuatu dalam bahasa Inggris, terus ketemu kata "recently" dan langsung mikir, "Hmm, ini artinya apa ya dalam bahasa Indonesia? Kapan enaknya dipakai?" Tenang, kalian nggak sendirian! Banyak dari kita yang kadang bingung sama padanan kata dalam bahasa lain, apalagi kalau kata itu cukup sering muncul. Nah, artikel kali ini bakal kupas tuntas soal "recently". Kita bakal bedah artinya, cara pakainya, sampai contoh-contoh biar kalian makin pede ngobrol pakai bahasa Inggris.
Jadi, apa sih arti "recently" dalam bahasa Indonesia? Jawaban singkatnya adalah "baru-baru ini". Tapi, jangan berhenti sampai di situ, ya! Makna "baru-baru ini" ini punya nuansa yang perlu kita pahami. "Recently" itu merujuk pada suatu kejadian, tindakan, atau kondisi yang terjadi dalam jangka waktu yang belum lama dari sekarang. Penting banget nih buat dicatat, jangka waktunya itu nggak spesifik. Bisa jadi beberapa jam yang lalu, beberapa hari yang lalu, minggu lalu, bahkan mungkin sebulan atau dua bulan yang lalu, tergantung konteksnya. Nggak kayak "yesterday" yang jelas-jelas artinya "kemarin", "recently" ini lebih fleksibel. Makanya, ketika menerjemahkan, kita harus lihat situasinya biar pas.
Bayangin deh, kamu lagi cerita ke temanmu. "I saw a great movie recently." Kalau diterjemahkan jadi "Aku melihat film bagus kemarin", itu kan aneh ya? Padahal, film itu mungkin kamu tonton tiga hari yang lalu. Nah, di sinilah pentingnya "recently". Dia memberi tahu pendengar atau pembaca bahwa kejadian itu memang belum lama terjadi, tapi tanpa harus menyebutkan tanggal atau waktu pastinya. Ini bikin percakapan jadi lebih lancar dan nggak terlalu kaku. Jadi, intinya, "recently" itu jembatan antara masa lalu yang belum terlalu jauh dan masa kini. Dia kayak bilang, "Hei, ini terjadi nggak lama dari sekarang, lho."
Selain "baru-baru ini", kadang "recently" juga bisa diterjemahkan jadi "belakangan ini". Dua-duanya punya arti yang mirip, tapi "belakangan ini" mungkin terasa sedikit lebih umum dan mencakup periode waktu yang sedikit lebih panjang daripada "baru-baru ini". Misalnya, "He hasn't been feeling well recently." Kalau diterjemahkan, "Dia belakangan ini kurang enak badan" itu terdengar sangat natural. Kalau pakai "baru-baru ini", kayaknya agak kurang pas aja gitu. Jadi, pilih terjemahan yang paling ngalir aja sama kalimatnya, guys.
Untuk memperkuat pemahaman kita, yuk kita lihat beberapa contoh penggunaannya dalam kalimat. Ini penting banget biar kalian nggak cuma hafal arti, tapi juga paham kapan dan bagaimana cara pakainya yang benar. Ingat, bahasa itu dinamis, jadi nggak ada salahnya kita terus belajar dan berlatih. Semakin sering kita terpapar sama contoh, semakin mudah kita menguasainya. Jadi, siap-siap ya, kita bakal menyelami dunia "recently" lebih dalam lagi!
Kapan Waktu yang Tepat Menggunakan 'Recently'?
Nah, sekarang pertanyaan pentingnya: kapan sih kita harus pakai kata "recently"? Ini nih yang sering bikin bingung. Biar nggak salah langkah, kita perlu pahami dulu timing-nya. "Recently" itu paling cocok dipakai buat ngomongin sesuatu yang terjadi di masa lalu yang relatif dekat dengan momen kita bicara. Kuncinya ada di kata "relatif". Kenapa relatif? Karena jarak waktu "baru-baru ini" itu beda-beda buat tiap orang dan tiap situasi. Buat satu orang, seminggu yang lalu itu udah "recently", tapi buat orang lain yang sibuk banget, mungkin sebulan lalu baru terasa "recently". Jadi, kita nggak bisa patok "recently" itu pasti sama dengan 7 hari lalu, misalnya.
Coba deh bayangin situasi ini: kamu ketemu teman lama yang udah setahun nggak ketemu. Terus dia nanya, "What have you been up to lately?" (Apa aja yang kamu lakuin belakangan ini?). Nah, kamu bisa jawab pakai "recently" untuk menceritakan hal-hal penting yang terjadi selama setahun terakhir itu, tapi kamu nggak perlu sebutin tanggalnya satu-satu. Misalnya, "Well, I got a new job recently and moved to a new city." (Yah, aku dapat kerjaan baru baru-baru ini dan pindah ke kota baru). Di sini, "recently" mencakup periode waktu yang lebih luas, mungkin beberapa bulan terakhir dari tahun itu. Ini nunjukin kalau "recently" itu nggak selalu berarti super dekat, tapi lebih ke 'tidak terlalu lama di masa lalu'.
Penggunaan "recently" juga sering banget kita temui dalam bentuk present perfect tense. Kenapa? Karena present perfect tense itu gunanya buat ngomongin pengalaman masa lalu yang dampaknya masih terasa sampai sekarang, atau kejadian yang waktunya nggak spesifik tapi belum lama. Contohnya: "Have you seen the new Marvel movie? It just came out recently." (Sudah nonton film Marvel yang baru? Film itu baru aja rilis baru-baru ini). Di sini, "recently" menegaskan bahwa film itu memang baru aja keluar dan mungkin belum banyak orang yang nonton.
Terus, kapan sebaiknya kita menghindari pakai "recently"? Kalau kejadiannya itu udah pasti banget waktunya dan kamu mau menekankan ketepatan waktu itu, mending pakai kata lain. Misalnya, kalau kamu mau bilang "Aku baru aja makan siang jam 12 siang tadi", lebih baik bilang "I just had lunch at 12 PM." (Aku baru aja makan siang jam 12 siang). Pakai "recently" di sini bakal bikin kalimatnya jadi aneh dan nggak jelas. Begitu juga kalau kejadiannya udah lama banget, misalnya 5 tahun lalu, jangan bilang "I visited Paris recently." Kecuali kamu mau bikin lelucon atau nggak peduli sama ketepatan waktu sama sekali. Jadi, intinya, pakai "recently" kalau kamu mau ngasih tahu kalau sesuatu itu terjadi nggak lama dari sekarang, tapi kamu nggak perlu atau nggak mau nyebutin kapan tepatnya.
Penting juga buat diingat, guys, kalau "recently" itu lebih sering dipakai dalam percakapan sehari-hari dan tulisan yang sifatnya nggak terlalu formal. Kalau di konteks yang super formal, mungkin ada kata lain yang lebih spesifik atau terdengar lebih 'serius'. Tapi, untuk kebanyakan situasi, "recently" itu aman dan efektif banget buat dipakai. Jadi, jangan ragu buat pakai "recently" kalau memang situasinya pas, ya!
Contoh Kalimat 'Recently' dalam Bahasa Indonesia dan Inggris
Biar makin mantap nih pemahaman kita soal "recently", yuk kita lihat beberapa contoh kalimat. Kita akan bandingkan versi bahasa Inggrisnya sama terjemahan bahasa Indonesianya. Perhatiin baik-baik ya, gimana "recently" itu ditaruh dalam kalimat dan gimana artinya bisa sedikit bergeser tergantung situasinya. Ini bakal ngebantu banget biar kalian bisa ngikutin alur percakapan atau tulisan orang lain, dan juga biar kalian makin pede buat pakai sendiri.
Penting untuk dicatat bahwa terkadang terjemahan "baru-baru ini" dan "belakangan ini" bisa saling menggantikan. Kunci utamanya adalah merasakan mana yang paling pas dan ngalir dalam konteks kalimat bahasa Indonesia. Latihan terus-menerus adalah cara terbaik untuk mengasah kepekaan ini, guys! Jadi, jangan takut salah, terus coba dan terus belajar ya!
Perbedaan 'Recently' dengan Kata Serupa
Biar makin jago, kita perlu tahu nih apa bedanya "recently" sama kata-kata lain yang mungkin punya arti mirip. Seringkali, kata-kata ini bisa bikin bingung karena sekilas artinya sama. Tapi, percayalah, ada perbedaan tipis yang bikin mereka nggak bisa saling ganti begitu aja. Pemahaman ini krusial banget buat kita yang lagi belajar bahasa Inggris biar ngomong atau nulisnya makin presisi.
1. 'Recently' vs. 'Just'
Kata "just" itu artinya "baru saja". Nah, bedanya sama "recently" adalah "just" itu nunjukin waktu yang lebih mepet lagi. Kalau "recently" itu bisa jadi beberapa hari atau minggu yang lalu, "just" itu biasanya berarti beberapa menit, jam, atau paling banter satu atau dua hari yang lalu. Dia menekankan keterlambatan waktu yang sangat singkat.
Contoh:
Jadi, kalau kamu baru aja selesai makan, lebih pas bilang "I just ate." daripada "I recently ate." Karena makan itu kan biasanya nggak sampai berhari-hari yang lalu kalau mau dibilang "recently". Ngerti kan bedanya, guys?
2. 'Recently' vs. 'Lately'
Kata "lately" itu sering banget disamain sama "recently", dan memang artinya mirip: "belakangan ini". Tapi, ada nuansa perbedaannya. "Lately" itu sering dipakai untuk menggambarkan kondisi atau situasi yang berlangsung dalam periode waktu tertentu dan mungkin masih berlanjut, atau sesuatu yang tidak biasa terjadi.
Contoh:
Sementara "recently" lebih fokus pada titik waktu di masa lalu yang belum lama, "lately" lebih ke periode waktu atau kondisi yang sedang terjadi.
3. 'Recently' vs. Specific Time (e.g., 'Yesterday', 'Last Week')
Ini sih paling jelas bedanya. Kata-kata kayak "yesterday" (kemarin), "last week" (minggu lalu), "two days ago" (dua hari lalu), itu semua nunjukin waktu yang spesifik. Kalau kamu pakai kata-kata ini, berarti kamu tahu persis kapan kejadiannya dan kamu mau menekankan ketepatan waktu itu.
Contoh:
Kalau kamu bisa dan mau menyebutkan waktu spesifiknya, mending pakai kata spesifik itu. "Recently" itu gunanya justru kalau kamu nggak mau atau nggak perlu nyebutin waktu pastinya.
Jadi, guys, meskipun "recently" dan kata-kata lain punya arti yang berdekatan, mereka punya fungsi dan nuansa yang berbeda. Memahami perbedaan ini bakal bikin kamu makin pintar pakai bahasa Inggris. Ingat, presisi itu penting dalam komunikasi!
Kesimpulan: Memahami 'Recently' untuk Komunikasi Efektif
Gimana, guys? Udah mulai tercerahkan soal kata "recently"? Intinya, kalau kita bicara soal terjemahan "recently" dari Inggris ke Indonesia, padanan yang paling umum dan sering dipakai adalah "baru-baru ini" atau "belakangan ini". Keduanya punya makna yang mirip, yaitu merujuk pada sesuatu yang terjadi dalam jangka waktu yang belum lama dari sekarang, tanpa harus menyebutkan waktu pastinya secara detail.
Penting banget buat diingat kalau "recently" itu sifatnya fleksibel. Jangka waktunya bisa bervariasi tergantung konteks. Bisa jadi beberapa jam, hari, minggu, bahkan bulan yang lalu. Makanya, kita perlu pintar-pintar melihat situasi pas mau menerjemahkan atau mau memakainya.
Kita juga udah bahas kapan waktu yang tepat buat pakai "recently". Ingat, kata ini paling pas buat ngasih tahu kalau ada kejadian yang relatif dekat dengan momen bicara, tapi kita nggak perlu atau nggak mau spesifik soal waktunya. Penggunaannya juga sering banget nyambung sama present perfect tense, lho. Jadi, kalau lagi belajar tenses, jangan lupa perhatikan juga penggunaan "recently" di dalamnya.
Terus, kita juga udah bandingin "recently" sama kata lain kayak "just" dan "lately", serta kata penunjuk waktu spesifik. Perbedaan ini penting biar komunikasi kita makin jelas dan nggak ambigu. Pakai "just" kalau memang baru aja banget, pakai "lately" kalau mau nunjukin kondisi atau periode waktu yang sedang berjalan, dan pakai kata spesifik kalau memang tahu persis kapan kejadiannya.
Intinya, memahami "recently" secara mendalam itu bukan cuma soal tahu artinya, tapi soal tahu kapan dan bagaimana cara menggunakannya secara efektif. Dengan begitu, percakapan atau tulisan kalian bakal terdengar lebih natural, profesional, dan yang paling penting, pesannya tersampaikan dengan baik. Terus berlatih ya, guys! Semakin sering kalian baca, dengar, dan coba pakai, semakin lancar kok kalian nanti. Jangan pernah takut salah, karena dari kesalahan itulah kita belajar. Semangat terus belajar bahasa Inggrisnya!
Lastest News
-
-
Related News
IServer In France: A Comprehensive Guide
Jhon Lennon - Oct 23, 2025 40 Views -
Related News
IPSEIINHKSE News: Latest Updates & Developments
Jhon Lennon - Oct 23, 2025 47 Views -
Related News
Memahami Konsep Keluarga Tinggal Bersama: Pengertian, Jenis, Dan Dampaknya
Jhon Lennon - Oct 22, 2025 74 Views -
Related News
Utah Jazz Trade Deadline: News, Rumors & Predictions
Jhon Lennon - Oct 30, 2025 52 Views -
Related News
Tiesto & Tate McRae: 10:35 - The Ultimate Guide
Jhon Lennon - Nov 17, 2025 47 Views